MENU

Iklan

IKUTI KAMI

Mobile Apps

Konsolidasi Spiritual di Lamongan: Pengurus JATMAN Kabupaten 2025–2030 Resmi Dilantik

Sunday, September 28, 2025, September 28, 2025 WIB Last Updated 2025-09-28T20:56:28Z

 


LAMONGAN, Kompas Jurnal– Suasana khidmat dan spiritualitas tinggi mewarnai pelantikan pengurus Idarah Syu’biyyah Jam’iyyah Ahlith Thariqah al-Mu’tabarah an-Nahdliyah (JATMAN) Kabupaten Lamongan masa khidmah 2025–2030. Acara yang digelar di Pondok Pesantren Thoriqul Ulum Made Lamongan pada Minggu (28/9/2025) ini menjadi penegasan konsolidasi organisasi tarekat mu’tabarah di Lamongan.

Prosesi pelantikan dan baiat dipimpin oleh KH. Huda, mantan Bupati Tuban. Beliau menekankan pentingnya keikhlasan dalam berkhidmah. 
"Organisasi ini harus dijalankan dengan niat lillahi ta’ala, karena tarekat adalah jalan menuju Allah, bukan sekadar struktur kepengurusan,” pesan KH. Huda.
Kepengurusan baru menerima Surat Keputusan (SK) resmi dari Pengurus Pusat JATMAN, yang ditandatangani oleh KH. Achmad Chalwani Nawawi dan Prof. Dr. KH. Ali Masykur Musa, menegaskan legitimasi penuh mereka.

Acara ini turut dihadiri jajaran pengurus JATMAN dari berbagai tingkatan, termasuk Idaroh Ghusniyah JATMAN Karanggeneng, yang dikenal memiliki basis jamaah kuat di Lamongan. Ketua Ghusniyah Karanggeneng, Ustaz Qoyyum, dan Rois, KH. Syu’udi, hadir langsung memberikan dukungan.
KH. Syu’udi menegaskan bahwa praktik tarekat harus berlandaskan pada syariat yang kokoh. "Tarekat adalah jalan disiplin spiritual yang terukur dan berakar pada Syariah. Seorang Yatman harus menjadi teladan dalam perilaku dan sikap, serta mencerahkan masyarakat dengan tasawuf yang murni dan membumi," tuturnya.
Sementara itu, Ustaz Qoyyum menyatakan kesiapan Ghusniyah Karanggeneng untuk bersinergi.“Pelantikan ini menjadi momentum untuk memperkuat langkah bersama dalam menjaga tradisi tarekat dan membumikan nilai-nilai spiritual di tengah masyarakat,” tegas Qoyyum
Kehadiran Ghusniyah Karanggeneng menunjukkan peran strategis kecamatan tersebut sebagai motor penggerak JATMAN di tingkat lokal, sekaligus membuktikan bahwa organisasi ini hidup hingga ke akar rumput.

Ketua/Mudir JATMAN Kabupaten Lamongan, KH. Ansori, berharap kepengurusan baru mampu menjawab tantangan zaman dan menjadikan JATMAN sebagai penopang moral dan spiritual bangsa.

(Red/Miftakhul Khoiri) 

Editor:Agl


Komentar

Tampilkan

  • Konsolidasi Spiritual di Lamongan: Pengurus JATMAN Kabupaten 2025–2030 Resmi Dilantik
  • 0

Bitcoin