Pembinaan Kemandirian Produktif, Lapas Pati Panen 10 Kg Jangkrik Hasil Budidaya Warga Binaan

Pati, Kompas Jurnal– Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Pati kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan program kemandirian warga binaan melalui kegiatan panen jangkrik yang dilaksanakan di area bimbingan kerja (Bimker) Lapas, Senin (27/10/2025).

Kegiatan ini diikuti oleh Kepala Lapas (Kalapas) Pati, Suprihadi, bersama jajaran pejabat struktural dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang terlibat langsung dalam proses budidaya jangkrik.

Hasil panen kali ini mencapai 10 kilogram jangkrik siap jual, yang seluruhnya langsung diambil oleh pengepul mitra binaan Lapas Pati. Program budidaya jangkrik ini merupakan bagian dari pembinaan kemandirian yang digalakkan untuk membekali warga binaan dengan keterampilan produktif agar siap berdaya setelah bebas nanti.

Selain memberikan nilai ekonomis, kegiatan ini juga melatih ketekunan, tanggung jawab, dan disiplin kerja bagi para warga binaan.

Kalapas Kelas IIB Pati, Suprihadi, menyampaikan apresiasinya kepada seluruh jajaran dan warga binaan yang telah berperan aktif dalam program budidaya jangkrik tersebut.

“Panen jangkrik hari ini menjadi bukti nyata bahwa pembinaan kemandirian di Lapas Pati berjalan dengan baik. Kami terus berupaya menciptakan lingkungan pembinaan yang produktif dan bermanfaat agar warga binaan memiliki keterampilan yang bisa menjadi bekal hidup setelah bebas nanti,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Suprihadi menegaskan bahwa kegiatan bimbingan kerja tidak hanya berorientasi pada hasil produksi, tetapi juga pada pembentukan mental kerja, kedisiplinan, serta semangat kemandirian di kalangan warga binaan.

Dengan keberhasilan panen kali ini, Lapas Pati berencana memperluas skala produksi serta menjalin lebih banyak kerja sama dengan mitra usaha di masyarakat sebagai bagian dari implementasi Program Pemasyarakatan Produktif.

Redaksi: Team

Editor:Agl