Protes Dana Desa, Puluhan Warga Sidoarjo Tuntut Kepala Desa Mundur dan Transparansi Keuangan

Sidoarjo, 16 September 2025. Jurnal Kompas  –Puluhan warga Desa Boro, Kecamatan Tanggulangin, Kabupaten Sidoarjo, menggelar aksi damai di depan Balai Desa sebagai bentuk protes atas dugaan penutupan dana desa (APBDes) serta membuka transparansi dalam pengelolaan keuangan desa.

Aksi berlangsung tertib dengan pengawalan aparat gabungan dari Polsek Tanggulangin, Polresta Sidoarjo, dan Koramil. Camat Tanggulangin dan Kapolsek Tanggulangin turut hadir untuk mendampingi mediasi antara warga dan pemerintah desa.

Dalam aksi tersebut, warga menyampaikan tiga tuntutan utama:

1. Pengembalian dana APBDes yang diduga  salahgunakan.
2. Transparansi penuh dalam pengelolaan keuangan desa.
3. Kepala Desa diminta mundur karena dianggap gagal menjalankan amanah.

Sejumlah spanduk berisi seruan moral dan desakan pertanggungjawaban juga dibawakan massa aksi. Tuntutan warga disampaikan langsung kepada Kepala Desa Boro yang hadir di lokasi dan diminta memberikan penjelasan.

Dengan didampingi Camat dan Kapolsek, Kepala Desa memberikan klarifikasi secara lisan. Namun, warga menilai jawaban tersebut belum memadai dan meminta pertanggungjawaban tertulis dalam waktu dua hari ke depan.

“Kami tidak puas dengan penjelasan lisan saja. Kami meminta bukti tertulis sebagai bentuk pertanggungjawaban resmi dari Kepala Desa,” ujar salah satu tokoh masyarakat.

Aksi ini dinilai sebagai wujud kesadaran warga akan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana desa. Warga juga menyatakan siap menempuh jalur hukum jika persyaratan mereka tidak dilanjutkan secara serius.

Usai menyampaikan aspirasi, massa membubarkan diri dengan tertib dan menyatakan akan terus mengawal proses penyelesaian kasus hingga tuntas.

(Red/Shakib)

Editor: Agil